Wisata

Batu Paraga Salopa: Keajaiban Geologi dan Pesona Tersembunyi di Tasikmalaya

13
×

Batu Paraga Salopa: Keajaiban Geologi dan Pesona Tersembunyi di Tasikmalaya

Share this article

Tasikmalaya.Hitz – Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menyimpan banyak potensi wisata alam yang masih perawan dan memukau. Salah satunya adalah Batu Paraga di Kecamatan Salopa. Destinasi ini menawarkan perpaduan unik antara keindahan formasi batuan purba dan kesegaran aliran sungai yang jernih, menjadikannya ‘harta karun’ tersembunyi yang patut dikunjungi para pecinta alam dan petualang.

Keunikan Formasi Batuan

Daya tarik utama Batu Paraga terletak pada formasi geologinya yang sangat unik. Di sepanjang bantaran Sungai Cimedang, Anda akan menjumpai tumpukan batuan besar yang berbentuk seperti balok-balok atau tiang-tiang artistik. Formasi ini dikenal secara ilmiah sebagai Kekar Kolom (Columnar Joint).

Batuan Kekar Kolom terbentuk dari lava gunung api kuno jutaan tahun yang lalu. Ketika lava mendingin dengan lambat, ia menyusut dan retak membentuk pola heksagonal (segi enam) atau segiempat yang teratur, menciptakan struktur yang terlihat seolah-olah disusun secara sengaja oleh manusia. Keunikan struktur ini sering disamakan dengan batuan yang ada di Situs Gunung Padang, Cianjur, menunjukkan jejak geologi yang luar biasa.

Pesona Alam yang Asri dan Segar

Batu Paraga terletak di Kampung Bangbayang, Desa Mandalahayu, Salopa. Selain formasi batunya, kawasan ini menawarkan lanskap alam pedesaan yang menenangkan:

  • Sungai Cimedang yang Jernih: Sungai mengalir di antara sela-sela batuan, airnya yang jernih sangat menggoda untuk berendam atau sekadar bermain air.
  • Pemandangan Persawahan dan Perbukitan: Perjalanan menuju lokasi menyuguhkan pemandangan sawah menghijau dan perbukitan asri, memberikan pengalaman trekking yang menyenangkan.
  • Kehidupan Liar: Jika beruntung, Anda bisa melihat monyet ekor panjang berkeliaran di sekitar lokasi, menambah nuansa alam liar yang autentik.

Aktivitas Seru di Batu Paraga

Meskipun masih tergolong hidden gem, Batu Paraga menawarkan berbagai kegiatan yang bisa Anda lakukan:

  1. Berfoto: Formasi batuan Kekar Kolom yang indah menjadi latar belakang sempurna untuk fotografi, baik swafoto biasa maupun sesi pemotretan yang lebih serius seperti pre-wedding.
  2. Botram (Makan Bersama): Area sekitar sungai sering digunakan pengunjung untuk piknik atau botram (makan bersama) dengan menggelar nasi liwet, menikmati hidangan ditemani suara gemericik air.
  3. Bermain Air dan Berenang: Air sungai yang dangkal dan jernih sangat cocok untuk ciblon (bermain air) atau berenang, terutama saat musim kemarau.

Legenda Sangkuriang dan Mitos Lokal

Seperti banyak tempat eksotis di Jawa Barat, Batu Paraga juga diselimuti oleh cerita rakyat. Masyarakat setempat menghubungkannya dengan Legenda Sangkuriang. Konon, formasi batuan yang menyerupai tumpukan ini diyakini sebagai sisa-sisa bendungan yang gagal diselesaikan oleh Sangkuriang sebagai syarat untuk menikahi Dayang Sumbi. Bendungan yang mangkrak inilah yang kemudian membentuk struktur Paraga Stone.

Selain itu, terdapat juga mitos lokal yang beredar, yaitu larangan membawa pasangan kekasih (pacar) ke tempat ini karena konon dapat menyebabkan hubungan mereka putus. Mitos ini menambah unsur misteri dan daya tarik tersendiri bagi Batu Paraga.

Akses Menuju Lokasi

Untuk mencapai Batu Paraga memang membutuhkan sedikit perjuangan, menjadikannya ideal bagi Anda yang menyukai petualangan. Dari pusat Kota Tasikmalaya, perjalanan dapat memakan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam menuju Salopa. Setelah tiba di daerah desa terdekat (misalnya Kampung Bambayang, Desa Karyamandala), perjalanan seringkali dilanjutkan dengan berjalan kaki menembus pemandangan sawah dan perbukitan sejauh kurang lebih 2 km. Perjuangan ini akan terbayar lunas dengan pemandangan yang memukau di lokasi.

Batu Paraga Salopa adalah permata tersembunyi yang menawarkan kombinasi langka antara fenomena geologi yang menakjubkan dan keindahan alam yang masih sangat asri. Tempat ini adalah pelarian sempurna dari kebisingan kota, mengajak pengunjung untuk menyatu dengan alam sekaligus merenungkan jejak waktu jutaan tahun yang terukir pada batuan.

Apakah Anda tertarik untuk mengunjungi destinasi wisata alam tersembunyi ini?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *